UJI COBA REGULATORY EMOTIONAL SELF-EFFICACY (RESE) UNTUK MENGUKUR EFIKASI DIRI DALAM MANAJEMEN MARAH PASIEN SKIZOFRENIA VERSI BAHASA INDONESIA

Ashri Maulida Rahmawati; Muhamad Jauhar; Edita Pusparatri

doi:10.26751/ijp.v7i1.1468

UJI COBA REGULATORY EMOTIONAL SELF-EFFICACY (RESE) UNTUK MENGUKUR EFIKASI DIRI DALAM MANAJEMEN MARAH PASIEN SKIZOFRENIA VERSI BAHASA INDONESIA

Ashri Maulida Rahmawati, Muhamad Jauhar, Edita Pusparatri

Abstract

Abstrak

Skizofrenia menjadi masalah kesehatan jiwa tertinggi di Indonesia. Jumlah kasus skizofrenia meningkat setiap tahun. Klien skizofrenia yang mengalami delusi seringkali marah dan mungkin dapat melakukan tindak kekerasan baik pada diri sendiri maupun orang lain. Efikasi diri yang baik sangat diperlukan oleh klien skizofrenia sehingga mampu mengontrol emosional. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji coba kuesioner Regulatory Emotional Self-Efficacy (RESE) versih bahasa Indonesia sebagai instrumen penelitian untuk mengukur efikasi diri dalam manajemen marah pada klien skizofrenia. Kuesioner ini terdiri dari dua belas item pertanyaan dan telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia. Uji keterbacaan telah dilakukan sebelum proses uji validitas dan reliabilitas. Kuesioner ini telah dilakukan uji coba pada 20 klien skizofrenia dengan diagnosis keperawatan risiko perilaku kekerasan. Nilai validitas sebesar 0,757-0,935 (nilai r tabel = 0,444) dan nilai reliabilitas sebesar 0,965 (nilai r kritis = 0,600). Analisis data menggunakan korelasi product pearson’s dan tabel kontingensi dengan kebermaknaan pada p < 0,05. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan bahwa kuesioner ini valid dan reliabel sehingga dapat digunakan untuk penelitian. Kuesioner ini dapat digunakan sebagai instrumen penelitian dalam mengkaji keyakinan diri klien skizofrenia dengan diagnosis keperawatan risiko perilaku kekerasan dalam manajemen marah

Keywords

efikasi diri, manajemen marah, regulatory emotional self-efficacy, skizofrenia

Full Text:

PDF

References

American Psychiatric Association. (2013). Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders DSM-5 (5th ed.). Ammerican Psychaitri Publishing.

Bandura, A. (1994). Self-Efficacy. International Encyclopedia of the Social & Behavioral Sciences: Second Edition, 4(1), 504–508. https://www.sciencedirect.com/referencework/9780080970875/international-encyclopedia-of-the-social-and-behavioral-sciences

Bandura, A. (1997). Self-Efficacy The Exercise of Control. W.H. Freeman and Company.

Brucato, G., Appelbaum, P. S., Lieberman, J. A., Wall, M. M., Feng, T., Masucci, M. D., Altschuler, R., & Girgis, R. R. (2018). A longitudinal study of violent behavior in a psychosis-risk cohort. Neuropsychopharmacology, 43(2), 264–271. https://doi.org/10.1038/npp.2017.151

Carpara, G. V., Giunta, L. di, Eisenberg, N., Gerbino, M., Patorelli, C., & Tramontano, C. (2009). Assessing Regulatory Emotional Self-Efficacy in Three Countries. Physchology, 20(3), 227–273. https://doi.org/10.1037/1040-3590.20.3.227.

Dwidiyanti M, Wiguna R Indra, Ningsih HEW. (2018). Mindfulness untuk self care. UNDIP Press : Semarang

Fitriana, Y. (2017). Buku Ajar keperawatan Kesehatan JiwaTeori dan aplikasi praktik klinik. 24.

Jauhar, Muhamad, Astuti Y.N., Wiwin W. (2019). Evaluation of impact self-management counseling on health-seeking behavior's self-efficacy pulmonary tuberculosis outpatinets. Enfermeria Clinica, 29 (2 ) : 482-487. https://doi.org/10.1016/j.enfcli.2019.04.072

KBBI. (n.d.). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Kamus versi online/daring (dalam jaringan). Retrieved February 16, 2020, from https://kbbi.web.id/marah

Kementrian Kesehatan RI. (2018). Hasil Utama Laporan Riskesdas 2018. In Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Leon-Perez, J. M., Medina, F. J., & Munduate, L. (2011). Effects of self-efficacy on objective and subjective outcomes in transactions and disputes. International Journal of Conflict Management, 22(2), 170–189. https://www.researchgate.net/publication/235251120_Effects_of_self-efficacy_on_objective_and_subjective_outcomes_in_transactions_and_disputes

Ringer, J. M., & Lysaker, P. H. (2014). Anger expression styles in schizophrenia spectrum disorders associations with anxiety, paranoia, emotion recognition, and trauma history. Journal of Nervous and Mental Disease, 202(12), 853–858. https://doi.org/10.1097/NMD.0000000000000212

Rustika IM. (2016). Efikasi diri : tinjauan teori Albert Bandura. Bul Psikol

Samsara, A. (2018). Mengenal Skizofrenia (8th ed.). Jagat Jiwa

DOI: https://doi.org/10.26751/ijp.v7i1.1468