PENGARUH SEDUHAN JAHE TERHADAP HIPEREMESIS GRAVIDARUM

Zulaikhah Zulaikhah, Irawati Irawati, Islami Islami

Abstract


Kehamilan adalah proses alami yang dialami oleh setiap wanita, dan seringkali disertai dengan berbagai keluhan. Salah satu keluhan awal yang paling umum, yang dikenal sebagai tanda presumtif kehamilan, adalah mual dan muntah. Untuk mengatasi keluhan ini, pendekatan non-farmakologis dapat dilakukan, salah satunya melalui pengobatan tradisional seperti konsumsi wedang jahe. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh seduhan jahe terhadap hiperemesis gravidarum pada ibu hamil. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan one group pretest- posttest design. Besar sampel sebanyak 35 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner PUQE 24. Uji statistik menggunakan uji Wilcoxon. Dari 35 responden yang diteliti ada 30 (85,7 %) menunjukkan hiperemesis gravidarum dengan frekuensi sedang sebanyak sebelum minum seduhan jahe. Setelah menyeduh jahe, responden paling banyak mengalami hiperemesis gravidarum dengan frekuensi ringan sebanyak 17 (48,6 %) responden. Uji statistic Wilcoxon sebesar p value 0,000 < 0,05. ada pengaruh seduhan jahe terhadap hiperemesis gravidarum pada ibu hamil di RS PKU Muhammadiyah Mayong Jepara


Keywords


Jahe, hiperemesis gravidarum, ibu hamil

Full Text:

PDF

References


Ariyanti, L., & Sari, R. F. (2020). Pengaruh Pemberian Ekstrak Jahe Dengan Kejadian Mual Dan Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I Di Wilayah Kerja Puskesmas Sukarame Bandar Lampung. Malahayati Nursing Journal, 2(2), 326–335.

Lestari Nurul Aulia, D., Dwi Anjani, A., Utami, R., & Prima Lydia, B. (2022). Efektivitas Pemberian Air Rebusan Jahe Terhadap Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I. Al-Insyirah Midwifery: Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal of Midwifery Sciences), 11(1), 43–51. https://doi.org/10.35328/kebidanan.v11i1.2130

Marlina, D., Rosyeni, Y., & Sani, A. I. (2023). Pengaruh Pemberian Seduhan Jahe (Zingiber Officinale Var. Amarum) Terhadap Tingkat Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di Pmb Atmirah Purwantini Kota Bogor. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(4), 6088–6096. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i4.18918

Ningsih, D. A., Fahriani, M., Azhari, M., & Oktarina, M. (2020). Efektivitas pemberian seduhan jahe terhadap frekuensi emesis gravidarum trimester I. Jurnal SMART Kebidanan, 7(1), 1–8.

Oktaviani, P. (2022). Efektivitas Pemberian Seduhan Jahe Dan Daun Mint Terhadap Rasa Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I Di Pmb Kabupaten Bogor Tahun 2021. Jurnal Kebidanan, 11(2), 104–109. https://doi.org/10.35890/jkdh.v11i2.200

Prawirohardjo, S. (2014). Ilmu Kebidanan. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Rachmawati Siswoyo, P., & Susanti, D. (2023). Minuman jahe hangat untuk mengatasi mual dan muntah ibu hamil trimester I. MEDIA ILMU KESEHATAN, 12(1), 87–93. https://doi.org/10.30989/mik.v12i1.825

Ramadhani, I. P., & Ayudia, F. (2020). Pengaruh Pemberian Minuman Jahe (Zingiber Officinale Var. Rubrum) Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum Trimester Pertama. JIK, 3(2), 97– 102.

Widatiningsih, S., & Dewi, C. H. T. (2017). Praktik Terbaik Asuhan Kehamilan. Trans Medika.




DOI: https://doi.org/10.26751/jikk.v16i2.2902

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Universitas Muhammadiyah Kudus
Jl. Ganesha Raya No. 1 Purwosari Kudus 59316
Tel/ Fax +62-291-437218

Whatsapp : wa.me/+6285117477445

Email : lppm@umku.ac.id

Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Indexed by:

                  

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.