JUS PARE MENURUNKAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELLITUS

Risah Wati Dewi, Sukesih Sukesih, Muhamad Jauhar, Noor Eswanti, Faridha Alfiatur Rohmaniah

Abstract


Diabetes mellitus (DM) menjadi masalah kesehatan di dunia selain penyakit menular yang juga masih menjadi ancaman kesehatan masyarakat. DM ditandai dengan defisiensi insulin akibat pola hidup tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, pola makan, obesitas, dan keturunan. Dampak yang muncul antara lain penyakit ginjal dan kebutaan pada usia di bawah 65 tahun, kecacatan, bahkan kematian. Salah satu intervensi nonfarmakolgi komplementer yang dapat dilakukan untuk mengontrol kadar gula darah adalah pemberian jus pare. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis pengaruh jus pare terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus di Wilayah Kerja Puskesmas Dawe. Desain Penelitian ini menggunakan eksperimen semu dengan pendekatan pretest posttest group with control design dengan variable independent (Jus Pare) dan dependen (kadar gula darah). Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari-Juli 2024 di Wilayah Kerja Puskesmas Dawe dengan jumlah sampel 19 responden untuk masing-masing kelompok. Kriteria inklusi yaitu terdiagnosis DM, GDS > 140 mg/dL, mengkonsumsi obat anti DM. Kriteria eksklusi yaitu memiliki komplikasi, mendapatkan terapi nonfarmakologi lain. Instrumen penelitian menggunakan glukometer GCU type 301 dan lembar observasi. Terapi yang diberikan yaitu jus pare sebanyak 2 kali masing-masing 250 ml selama 1 minggu. Analisis data menggunakan paired t-test dan independent t-test. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan secara statistik pemberian jus pare terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien DM dengan nilai p = 0.000 (<0,05). Jus pare menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus. Bentuk intervensi ini dapat diintegrasikan dalam program posbindu PTM, posbindu lansia, dan prolanis sebagai upaya dalam mengkontrol kadar gula darah pasien DM. @font-face {font-family:"Cambria Math"; panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4; mso-font-charset:0; mso-generic-font-family:roman; mso-font-pitch:variable; mso-font-signature:-536870145 1107305727 0 0 415 0;}p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal {mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; margin:0cm; text-align:justify; text-indent:14.2pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; mso-bidi-font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman",serif; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:IN; mso-fareast-language:JA;}.MsoChpDefault {mso-style-type:export-only; mso-default-props:yes; font-size:11.0pt; mso-ansi-font-size:11.0pt; mso-bidi-font-size:11.0pt; mso-ansi-language:EN-US;}.MsoPapDefault {mso-style-type:export-only; text-align:justify; text-indent:14.2pt;}div.WordSection1 {page:WordSection1;}

Keywords


diabetes mellitus; hiperglikemi; jus pare; kadar gula darah

Full Text:

PDF

References


Arania, R., Triwahyuni, T., Prasetya, T., & Cahyani, S. D. (2021). Hubungan Antara Pekerjaan Dan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Diabetes Mellitus Di Klinik Mardi Waluyo Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Medika Malahayati, 5(3), 163–169. https://doi.org/10.33024/jmm.v5i3.4110

Astutisari, I. D. A. E. C., AAA Yuliati Darmini, A. Y. D., & Ida Ayu Putri Wulandari, I. A. P. W. (2022). Hubungan Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Manggis I. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 6(2), 79–87. https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i2.350

Dinkes Kabupaten Kudus. (2023). Profil Kesehatan Kabupaten Kudus Tahun 2022. Kudus: Dinkes Kabupaten Kudus. Retrieved from: https://dinkes.kuduskab.go.id/wp-content/uploads/2024/01/profil-kesehatan-2022-1.pdf

Dinkes Provinsi Jawa Tengah. (2022). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021. Semarang: Dinkes Provinsi Jawa Tengah. Retrieved from: https://dinkes.jatengprov.go.id/buku-profil-kesehatan-v2/

Farhan, Chaidir, & Ahmad, H. (2022). Manfaat jus buah pare (momordica charantia) terhadap glukosa darah dan kualitas hidup pasien diabetes melitus dalam skema pengobatan holistik. Jurnal Farmamedika (Pharmamedika Journal), 7(1), 48-54. https://doi.org/10.47219/ath.v7i1.152

Gula, K., Sewaktu, D., Diabetes, P., Tipe, M., & Mellitus, D. (2023). Gorontalo. 6(2), 93–98.

Hariani, Abd. Hady, Nuraeni Jalil, & Surya Arya Putra. (2020). Hubungan Lama Menderita Dan Komplikasi Dm Terhadap Kualitas Hidup Pasien Dm Tipe 2 Di Wilayah Puskesmas Batua Kota Makassar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 15(1), 56–63. https://doi.org/10.35892/jikd.v15i1.330

Haryoto & Afifah, U. N. (2019). Akltivitas anti diabetik ekstrak etanol buah pare terhadap tikus jantan galur wistar yang diinduksi aloksan. Prosiding the 9th University Research Colloqium, 9 (1). http://eproceedings.umpwr.ac.id/index.php/urecol9/article/view/541

Hasibuan, D. C., & Manurung, D. M. (2020). Efektifitas Jus Pare Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Klien Diabetes Mellitus Tipe Ii. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), 5(2), 68. https://doi.org/10.51933/health.v5i2.318

IDF. (2021). IDF diabetes atlas 10th edition. Retrieved from: https://diabetesatlas.org/atlas/tenth-edition/

Kemenkes RI. (2022). Profil kesehatan indonesia tahun 2021. Retrieved from: https://repository.kemkes.go.id/book/828

Komariah, K., & Rahayu, S. (2020). Hubungan Usia, Jenis Kelamin Dan Indeks Massa Tubuh Dengan Kadar Gula Darah Puasa Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Klinik Pratama Rawat Jalan Proklamasi, Depok, Jawa Barat. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, Dm, 41–50. https://doi.org/10.34035/jk.v11i1.412

Lestari, Zulkarnain, Sijid, S. A. (2021). Diabetes melitus: review etiologi, patofisiologi, gejala, penyebab, cara pemeriksaan, cara pengobatan dan cara pencegaha. Prosiding Seminar Nasional Biologi, 7 (1): 237-231. https://doi.org/10.24252/psb.v7i1.24229

Marpaung, V., Aji, Y. G. T., Yenny. (2022). Gambaran pola makan pada pasien diabetes mellitus di puskesmas cempaka putih jakarta. Jurnal Kesehatan Mahardika, 9 (2): 67-71. DOI: 10.54867/jkm.v9i2.122

Merangin. (2018). Gambaran Self Care Management Pada Pasien Diabetes mellitus Tipe II di UPTD Puskesmas IV Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Selatan Tahun 2023. Galang Tanjung, 2504, 1–9.

Mirza, M., Cahyady, E., & M, D. (2020). Gambaran Faktor Risiko Diabetes Mellitus Tipe-II Pada Pasien Poliklinik Penyakit Dalam di Rumah Sakit Meraxa Kota Banda Aceh Tahun 2018. jurnal riset dan inovasi pendidikan, 2(2), 35–41. http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/kandidathttp://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/kandidat

Sari, N., & Purnama, A. (2019). Aktivitas Fisik dan Hubungannya dengan Kejadian Diabetes Melitus . Window of Health : Jurnal Kesehatan, 2(4), 368-381. https://doi.org/10.33096/woh.v2i4.621

Nugroho, Y. W. & Handono, N. P. (2023). Efektivitas pemberian jus pare untuk menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus di dusun tambakmas desa jendi kecamatan girimarto. Jurnal Keperawatan GSH, 12 (2): 20-25. https://doi.org/10.56840/jkgsh.v12i2.95

Nugroho, P. S., & Sari, Y. (2020). HubunganTingkat Pendidikandan Usiadengan Kejadian HipertensidiWilayah Kerja Puskesmas Palaran Tahun 2019. Jurnal Dunia Kesmas, 8(4), 1–5. https://doi.org/10.33024/jdk.v8i4.2261

Priharsiwi, D. Kurniawati, T. (2021). Gambaran dukungan keluarga dan kepatuhan diet pada pasien diebetes mellitus tipe 2: literatur review. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1 (2021): 324-335. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.679

Puspitasari, V., & Choerunisa, N. (2021). Kajian Sistematik : Efek Anti Diabetes Buah Pare (Momordica charantia Linn.) Terhadap Kadar Glukosa Darah pada Tikus yang Diinduksi Aloksan. Generics: Journal of Research in Pharmacy, 1(2), 18 - 27. https://doi.org/10.14710/genres.v1i2.11052

Rahmi, S. A., Syafrita, Y., & Susanti, R. (2022). Hubungan Lama Menderita DM Tipe 2 Dengan Kejadian Neuropati Diabetik. Jurnal JMJ, 10(1), 20–25.

Ramadhan, S., Taruna, J., & Syafriani. (2022). Faktor – faktor yang berhubungan dengan kejadian diabetes melitus tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Air Tiris tahun 2022. Excellent Health Journal, 1(1), 23–29. http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/excellent/article/view/9467

Risma, D. (2019). Gambaran Karakteristik Penderita Diabetes Mellitus Yang Berobat Jalan Ke Poli Interna Rsup H. Adam Malik Medan Tahun 2019. [Skripsi] Medan: Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Medan

Rohmatulloh, V. R., Riskiyah, Pradjianto, B., Kinasih, L.S. (2024). Hubungan usia dan jenis kelamin terhadap angka kejadian diabetes mellitus tipe 2 berdasarkan 4 kriteria diagnosis di poliklinik penyakit dalam RSUD Karsa Husada Kota Batu. PREPOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8 (1): 2528-2543. https://doi.org/10.31004/prepotif.v8i1.27198

WHO. (2022). World health statistics 2022. Retrieved from: https://www.who.int/news/item/20-05-2022-world-health-statistics-2022

Widiasari, K. R., Wijaya, I. M. K., & Suputra, P. A. (2021). Diabetes Melitus Tipe 2: Faktor Risiko, Diagnosis, Dan Tatalaksana. Ganesha Medicine, 1(2), 114. https://doi.org/10.23887/gm.v1i2.40006

Wulandari. (2016). Uji Efektivitas Antihiperglikemia Kombinasi Jus Pare (Momordica charantia L) dan Jus Tomat (Solanum lycopersicum L) pada Tikus Wistar Jantan dengan Metode Toleransi Glukosa. Pharmaceutical Sciences and Research, 3 (3): 145-154. https://doi.org/10.7454/psr.v3i3.3269

Yasmin, I., & Nurhasanah, N. A. (2017). Membuktikan Pengaruh Jus Buah Pare ( Momordicacharantia L ) Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Galur Wistar Yang Diinduksi Aloksan. Kedokteran, 2, 2–5.

Yuda Kusuma, I., & Maesaroh, Y. (2020). Aktivitas Buah Pare (Momordica charantia L.) sebagai Herbal Anti Hiperglikemia pada Kondisi Diabetes Melitus: Literature Review. 12, 186–193.




DOI: https://doi.org/10.26751/jikk.v15i2.2520

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Universitas Muhammadiyah Kudus
Jl. Ganesha Raya No. 1 Purwosari Kudus 59316
Tel/ Fax +62-291-437218   Email : lppm@umku.ac.id

Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Indexed by:

                  

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.