PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF, SUSU FORMULA DAN KOMBINASI KEDUANYA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 6-11 BULAN DI PUSKESMAS CEBONGAN SALATIGA
Abstract
Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan yang wajib diberikan kepada bayi. Pengganti ASI atau susu formula hanya diberikan kepada bayi apabila ibu mengalami penyakit infeksi seperti HIV. Pemberian susu formula harus dengan anjuran tenaga kesehatan karena penyajian susu formula yang salah akan menyebabkan anak kurang gizi atau obesitas. Dari studi pendahuluan yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Cebongan, masih ditemukan anak yang mengalami kurang gizi yaitu sebanyak 53 anak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemberian ASI, susu formula atau kombinasi keduanya terhadap tumbuh kembang anak usia 6-11 bulan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 118 responden usia 6-11 bulan. Instrumen penelitian menggunakan Denver Development Screening Test (DDST), timbangan, dan meteran. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas anak usia 6-11 bulan yang mengonsumsi ASI eksklusif memiliki pertumbuhan dan perkembangan anak yang normal, hanya ada 1 anak yang mengonsumsi ASI memiliki pertumbuhan obesitas. Hasil penelitian anak yang diberi susu formula dan kombinasi keduanya menunjukkan bahwa semua anak memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang normal. Kesimpulan, tidak terdapat perbedaan pertumbuhan dan perkembangan anak yang diberikan asi eksklusif, susu formula dan kombinasi keduanya.
Full Text:
PDFReferences
Hidayat AAA. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak untuk Pendidikan Kebidanan. Angriani R, editor. Jakarta: Salemba Medika; 2008. 12,41.
Septikasari M. Status Gizi Anak Dan Faktor yang Mempegaruhi. I. Shandy A, editor. Yogyakarta: UNY Press; 2018. 1-4 p.
Yuliarti N. Keajaiban asi- makanan terbaik untuk kesehatan,kecerdasan dan kelincahan si kecil. I. Viva R, editor. Yogyakarta: C.V ANDI; 2010. 25-31 p.
Yupi S. Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. In: Monica E, editor. Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 2004. p. 103–8.
Asosiasi Dietisien Indonesia (AsDI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) PAGI (PERSAGI). Penuntun Diet Anak. 2nd ed. Nasar, Sri S SD, editor. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2015. 5-6 p.
JE B. Dietary Reference Intakes (DRIs): Recommended Intakes for Individuals, Vitamins Food and Nutrition Board, Institute of Medicine, National Academies [Internet]. Fluoride. 2011. 623 p. Available from: www.nap.edu.%0Awww.cengage.com/wadswortth
Kadir NA. Menelusuri Akar Masalah Rendahnya Persentase Pemberian ASI Eksklusif Di Indonesia. J al Hikmah [Internet]. 2014;XV(1):106–18. Available from: https://media.neliti.com/media/publications/30625-ID-menelusuri-akar-masalah-rendahnya-persentase-pemberian-asi-eksklusif-di-indonesi.pdf
Presiden Republik Indonesia. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No33 Tahun 2012. 2012;6. Available from: http://www.gmf-aeroasia.co.id/wp-content/uploads/bsk-pdf-manager/72_PP_NO_33_TAHUN_2012_TENTANG_PEMBERIAN_AIR_SUSU_IBU_EKSKLUSIF.PDF
Ministry of Health Republic of Indonesia. Situation and analysis of exclusive breastfeeding [Internet]. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. 2014. p. 1–7. Available from: http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-asi.pdf
Profil Kesehatan Kota Salatiga. Salatiga; 2013.
Aminah TC, Ratnawati LY. Perbedaan Status Gizi dan Status Infeksi Bayi ( 6-11 Bulan ) yang Diberi ASI Eksklusif dengan yang Diberi Susu Formula ( Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Arjasa Kabupaten Jember ) [ The Differences of Nutritional Status and Infection Status beetwen Exclus. 2014;2(2):293–9. Available from: http://download.portalgaruda.org/article.php?article=376085&val=5039&title=Perbedaan Status Gizi dan Status Infeksi Bayi (6-11 Bulan) yang Diberi ASI Eksklusif dengan yang Diberi Susu Formula (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Arjasa Kabupaten Jember) [The
Suryana D. PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Stimulasi dan Aspek Perkembangan Anak. I. Irfan, editor. Jakarta: Kencana; 2016. 150 p.
Sudirjo E, Alif NM. Pertumbuhan dan Perkembangan Motorik. Konsep Perkembangan dan Pertumbuhan Fisik dan Gerak Manusia. 1st ed. Saptani E, editor. Sumedang, Jawa Barat; 2018. 12-15 p.
Sari R, Juniastuti. Perbedaan Perkembangan Yang Diberi Asi Eksklusif Dan Non Asi Eksklusif Di Kelurahan. J Ilm Bidan. 2017;II(2):26–30.
Sudirjo E, alif, NUr M. Pertumbuhan dan Perembagan Motorik. Konsep Perkembagan dan Pertumbuhan Fisik dan Gerak Manusia. I. Saptani E, editor. Sumedang, Jawa Barat: UPI Sumedang Press; 2018. 98 p.
Susanto A. perkembangan anak usia dini, Pengantar dalam berbagai Aspeknya. I. Y R, editor. Jakarta: Kencana; 2011. 33 p.
Madyawati L. Strategi Pengembangan Bahasa Pada Anak. 1st ed. Fahmi I, Rendy, editors. Jakarta: PT Kharisma Putra Utama; 2017.
Akbar M. Studi Deskriptif Perkembangan Bicara Dan Yang Diberi Asi Eksklusif Dan Non Eksklusif Di Rs Syarif Hidayatullah , Ciputat , Tangerang 1434 H / 2013 M. Islam Negeri Syarif Hidayatullah; 2013.
Soetjiningsih, Ranuh. Tumbuh Kembang Anak. 2nd ed. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran, EGC; 2017.
Sakinah N, Andayani N, Dinata, I M. Perbedaan Tingkat Perkembangan Bayi Yang Diberi Asi Esklusif Dan Non Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Karambi Kecamatan Payakumbuh Selatan. Maj Ilm Fisioter Indones. 5:44–8.
Latif M, Zukhairina, Zubaidah R, Afandi M. Orientasi Baru Pendidikan Anak Usia Dini: Teori dan Aplikasi. 3rd ed. Suwito, editor. Jakarta: Kencana; 2016. 72-76 p.
Keperawatan J, Wulandari E. Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Perkembangan Motorik Halus Pada Balita Usia 3 Sampai 5 Tahun. Keperawatan dan Kebidanan. 1929;0231:17–23.
Saraswati A, Muwakhidah. Perkembangan Motorik Antara Balita Usia 7-24 Bulan Asi Esklusif Dan ASI Non Eksklusif Di Puskesmas Mantingan Kabupaten Ngawi. J Kesehat. 2018;11(1):24–31.
Nur H, Kadir A, Yasir M. Studi Komparatif Pemberian Asi Eksklusif Dan Susu Formula Terhadap Tumbuh Kembang Bayi Umur 6 Bulan Diwilayah Kerja Puskesmas Pattallassang Kabupaten GOWA. 2018;12:661–4.
Hamzah D. Pengaruh Pemberian Asi Eksklusif Terhadap Berat Badan Bayi Usia 4-6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Kota. Jumantik. 2018;3(2):8–15.
Laurence M. Grummer-Strawn ZM. Does Breastfeeding Protect Against Pediatric Overweight? Analysis of Longitudinal Data From the Center for Disease Control an Prevention Pediatric Nutrition Surveillance System. American Academy of Pediatrics. AAP news J [Internet]. 2004;113:e81. Available from: http://pediatrics.aappublications.org/content/113/2/e81.long
Utomo B, Anggraini, Yanti D. Makanan Sehat Pendamping ASI. 1st ed. Ari F, editor. Jakarta Selatan: Demedia Pustaka; 2010. 24 p.
Sasmiati. Hubungan Konsumsi Susu Formula Dengan Status Gizi Balita di Puskesmas Piyungan Bantul. 2017; Available from: http://digilib.unisayogya.ac.id/3041/1/naskah publikasi_Sasmiati_1610104479.pdf
febry, bulan A, Mahrendra Z. Buku Pintar Menu Bayi. In: Febianto AA, editor. 2nd ed. Jakarta: PT Wahyumedia; 2008. p. 6–8.
Asfian. Perbedaan Tumbuh Kembang Antara Bayi Usia 6 Bulan Yang Diberi Asi Eksklusif. J Vokasi Kesehat. 2006;1:1–9.
DOI: https://doi.org/10.26751/jikk.v11i1.723
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Universitas Muhammadiyah Kudus
Jl. Ganesha Raya No. 1 Purwosari Kudus 59316
Tel/ Fax +62-291-437218 Email : lppm@umku.ac.id
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.