PENERAPAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY PADA PERENCANAAN PERSEDIAAN AIR MINERAL KEMASAN UNTUK PASIEN RAWAT INAP
Abstract
Abstrak
Perawatan yang diberikan kepada pasien rawat inap oleh rumah sakit atau pelayanan kesehatan bukan hanya perawatan medis namun terdapat aspek-aspek penunjang yang mempengaruhi perawatan tersebut. Diantara elemen-elemen yang ada dalam aspek kenyamanan salah satunya adalah ketersediaan akan kebutuhan air minum yang bersih dan aman. Dalam konteks ini persediaan air mineral dalam kemasan untuk pasien rawat inap telah menjadi pertimbangan sangat penting bagi sebuah rumah sakit yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan secara optimal. Masalah utama terletak pada merancang strategi perencanaan persediaan yang komprehensif yang mengoptimalkan keseimbangan antara ketersediaan air mineral kemasan dan biaya pengadaan, penyimpanan, dan limbah yang terkait. Jumlah pasien yang berfluktuasi, variasi musiman, dan perubahan permintaan yang tiba-tiba karena keadaan darurat atau keadaan yang tidak terduga dapat menantang bahkan sistem manajemen persediaan yang dirancang paling baik sekalipun. Studi ini bertujuan untuk mengatasi kompleksitas perencanaan persediaan air mineral dalam kemasan dalam konteks rawat inap dan mengusulkan solusi yang kuat yang sejalan dengan tujuan perawatan pasien, kehati-hatian keuangan, dan efisiensi operasional. EOQ menawarkan cara sistematis untuk mencapai keseimbangan antara mempertahankan tingkat persediaan yang memadai dan mengurangi biaya yang diakibatkan oleh pemesanan dan penyimpanan. Untuk mengatasi terjadinya kekurangan stok pada air mineral kemasan pasien rawat inap yaitu dengan menghitung peramalan kebutuhan dengan metode peramalan yang memiliki MAPE terkecil yaitu moving average. Nilai yang dihasilkan metode moving average dalam penelitian ini adalah 0,04. Hasil dari peramalan MA menghasilkan kebutuhan untuk bulan juli 2023 RS membutuhkan 593 karton air mineral kemasan untuk pasien rawat inap.Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ISSN : 2746-4954